salam satu aspal
Mantaaap, luaaar biasaaaa, dashyat
itu ungkapan awal yang dikeluarkan dari otak ini,
mengenai touring kali ini, knapaaa..? oke lets stars your Engine....
agenda touring HSFCB kali ini adalah ke
Batukaras, (25 s/d 26 Oktober 2014 ) dimanakah batu karas ? ni ini disini
|
keterangan : warna merah jalur keberangkatan warna hijau jalur pulang dan warna ungu insya alloh next trip |
|
selain merupakan jadwal rutin yang dikeluarkan
oleh divisi touring, touring kali ini pun merupakan NAPAKTILAS angkatan pertama
saat pelantikan, jadi inti dari perjalanan ini bagi kami adalah Adventure
n Fun, informasi agenda dari kegiatan ini sudah kami terima H-14
sebelumnya saat kopdar HSFCB, untuk itu maka H-7, bendahara umum kang DIDI sudah
kembali menginformasikan tentang agenda tersebut via media social Whatsapp,
antusiasme rekan rekan HSFCB untuk mengikuti touring ini cukup jempoler,
karena yang daftar megikuti touring kali ini melibatkan semua angkatan dari
angkatan satu sampai calon angkatan IV sugguh luar biasa (walaupun ada beberapa
rekan yang terpaksa tidak dapat menghadiri agenda touring kali ini karena satu
hal yang tidak dapat ditinggalkan) ok next session will be better bradah...
diputuskan untuk engine on sekitar pukul 06.00
WIB pagi hari dan tikum/titik kumpul dikonsentrasikan di sebuah mini market di
jalan raya percobaan area Cinunuk, tepat pukul 06.00WIB saya sudah merapat di
titik kumpul berbarengan dengan kang Budi karena kebetulah kami tinggal satu
daerah di wilayah timur, ketika sampai titik kumpul sudah menunggu satu bikers
kang EDO, ya oke kita menunggu bikers yang lain yang akan segera merapat dan
masih dalam perjalanan, ketika kami asik ngobrol ngalor ngidul saya teringat
kaca mata saya yang saya simpen di saku jaket.. astagaaaaa kacamata murag
dijalan, mangkaning Oakley..bukan masalah kacamatanya tapi historynya itu, akhirnya mulailah satu persatu bikers
berdatangan menuju titik kumpul biasa WIB Waktu Indonesia bagian Bikers, ngaret
sudah menjadi hal yang lumrah hahahaha
Ritual Narsis sebelum berangkat
tepat pukul 07.30 WIB kami prepare setelah penyampaian
petuah dari no reg #004 di lanjut no reg #001 yang ditutup dengan doa
bersama....lets Engine on bradah dengan posisi RC langsung oleh kang Lukman
sang ketum #001 di back up oleh kang Wiwit dan untuk posision the Third di isi
oleh kang Yana Coy yang tendem dengan posision the Fourth yess its me Adi
Lelucky, lets get rock n roll on your street bro
|
Si White and Si Black |
rute yang akan kami lalui adalah Cileunyi,
Rancaekek, Cicalengka, Nagreg, Limbangan Rajapolah, Tasikmalaya, Banjar,
Ciamis, Padaherang, Pangandaran, GrandCanyon, Batukaras,
PitStop pertama kami di Rajapolah
|
Bikers Antri di ATM |
Setelah makan, minum dan narsis, kami dikejutkan
dengan datangnya dua perempuan paruh baya yang langsung mendatangi kang Maman
kami pikir ada apa, ternyata mereka meminta izin untuk dapat di foto di bikes kami
dan yang terpilih adalah bike milik #004, kang Maman pun mempersilahkan
perempuan tersebut untuk exis di bike miliknya walupun sang istri tercinta teh
Uchul masih bengong dan terkesima dengan kelakuan perempuan perempuan tersebut
dan sesekali melirik penuh tanya ke sang suami ..hihihi
Foto rest rajapolah
|
Moduscian King |
Perjalanan kami lanjutkan dengan rute yang normal
begitu memasuki kota Ciamis rombongan sempat terpisah, setelah tim sweeper
mengejar RC, rombongan berhenti sejenak setelah kurang lebih 5 menit rombongan
kembali bersatu, begitu masuk jalan raya Ciamis Cipatujah kami memacu kuda besi
kami dengan kecepatan 80km / jam, itu teh untuk saya yang berada i urutan ke empat , yang dibelakang bisa melebihi dari 80km/jam
|
ketum qta |
kami sangat kagum ke RC yang dipimpin Ketum HSFCB, selain membagi
konsentrasi kedepan dan kebelakang, namun masih dapat menemukan hal hal yang
Caang, saat berpapasan dengan gadis gadis cantik bahenol nerkom langsung
terdetek dan memberikan kode ke rombongan atuh semua rombongan pun terkesima
hahahaha cieee cieee cieeeee...suit suiiiiiit beybeuh,
Begitu memasuki jalan raya Padaherang RC diambil
alih oleh kang Yana di ikuti Adi Lelucky dan rombongan karena kondisi jalan
yang mulus dan meliuk liuk RC meningkatkan Speednya hingga 90 km/jam artinya
rombongan belakang kemungkinan besar di kisaran 100km/jam, begitu memasuki
tikungan jembatan Cihaurbeuti (jalan raya padaherang), disini musibah terjadi satu
bikers Out of Road (kang Dheru) hingga membentur tiang jembatan motorpun
crash hingga speedomenter terlepas dan masuk sungai otomatis rombongan mulai
dari terputusnya karena crash tersebut segera memberhentikan tunggangannya dan
segera menolong korban dan sweeper langsung mengejar rombongan terdepan sampai
RC untuk kembali putar haluan,
|
TKP, Crash boom bang |
begitu kami tiba di TKP, kami semua segera
merapatkan motor untuk diparkir, ketika membuka helm muncul pertanyaan dari
kang Ervan Debugh..”kang Adi ada apa ini ? tampak serius sekali ?” yaiyaalah
seurieussssss atuh bray kan ada yang jatuuh dari motor... oooh sugan teh salah
jalan hahahaha ari kang Ervan atuuuh,
Setelah sedikit tenang dan cek kendaraan oleh
kang Yana Coy dan dinyatakan motor masih layak untuk di GassPoll lagi, maka
rombongan segera bersiap siap engine on dan untuk ini maka rombongan di bagi
dua rombongan 95% brangkat duluan untuk mencari apotek dan minimarket terdekat,
sedangkan rombongan kedua Ketum #001 dan
#004 serta kang Yana coy dan Adi Lelucky, kang Jhon dan Pap, berangkat
mendampingi kang Dheru yang masih dalam keadaan shock, setelah menempuh 3km
perjalanan akhirnya kami masuk Pitstop untuk rest sejenak kebetulan minimarket
tersebut bersebelahan dengan Apotek yess thanks God, akhirnya kami rest sejenak
sekedar menenangkan kang Dheru, juga mengobati luka kecilnya Alhamdulillah
kecelakaan tadi tidak berakibat fatal, dan seperti biasa kang Yana Coy selalu
harus melakukan Ritual dan mencari pom bensin hadeuuuuuh uy ;)
Setelah dirasa cukup maka kami kembali
melanjutkan perjalanan, begitu memasuki kawasan hutan jati Padaherang kembali
ada sedikit trouble dimana tunganggan Adi lelucky si Black, secara tiba tiba
rem belakang Blong OMG, kejadian ini terjadi disaat sedang meliuk liuk
dijalanan yang berpasir secara otomatis saya langsung ambil kiri dan
menghentikan si Black, kang Frans yang dibelakang langsung berhenti begitupun
rekan rekan yang lain dan tendem saya pun balik arah kang Yana Coy, termasuk
Ketum, usut punya usut ternyata kanvas rem Habis...NAAAAH ini akibat dari
keteledoran pengguna sehingga bisa berakibat Fatal jadi saran saya supaya tidak
mengalami hal yang sama yang saya alami cek n ricek kendaraan secara general
adalah MUTLAK saat akan memulai perjalanan baik perjalanan dalam kota apalagi
luar kota,
untuk sementara kang Yana Coy dengan keahlianya
menSetting rem belakang siBlack hingga bisa berfungsi namun hanya bersifat
sementara, sampai menemukan PitStop untuk bongkar dan ganti kanvas Rem, setelah
10menit rest kami dapat kembali melanjutkan perjalanan tapi edaaaaaan jalanan
padaherang ini masih dalam perbaikan jalanan yang cocok disebut jalan Off Road ini
begitu bergelombanng penuh lubang dan berdebu, saat kami berjibaku kami
berpapasan dengan rombong Club Varian lain, mereka cukup keheranan atau mungkin aneh melihat tingkah polah rekan kami
kang Coy yang acleng aclengan bawa motornya jiga peucang .(seperti tupai ),
setelah menempuh jarak kurang lebih 2km, akhirnya kami menemukan Rest Area ya
sudah kami merapat untuk rest karena cuaca cukup extrim panas sampai 35derajat
Celcius ditambah debu jalanan yang sangat pekat, begitu masuk rest setelah isi
BBM segera siblack di bedah rem depan belakang oleh kang Yana Coy, ooo belum
tuntas sampai disitu, karena ini murni keteledoran saya dalam perawatan
kendaraan khususnya rem karna itusaya harus PushUp sebagai penghakiman sendiri
bahwa hal seperti itu jangan pernah terulang lagi karena dapat membahayakan diri
sendiri dan orang lain Keep safty Ridding
sambil beristirahat dan bokar rem kami pun
menunggu bikers kang Edo yang ketinggalan karena nyasaar kamanaaa atuh bray ?
15menit kemudian kang Edo sampai di TKP, setelah dirasa cukup maka kami segera
bergegas melanjutkan perjalanan menuju batukaras, tepat pukul 15.45 WIB kami
tiba di Home Stay di Batukaras yang merupakan homestay juga pada saat
pelantikan angkatan pertama...akhiirnya bisa bernafas lega dengan membuka helm,
syal , jaket, sepatu dan siap siaaaap berenang dilauuuuuut horeeeeeeeeeee
sunset Im Coming
|
istrinya siapa ini ...??? |
setelah puas berenang kami segera kembali ke
homestay, mandi dan ngobrol santai
|
kang Maman eta botol kecapna simpen heula, dasar si Uye...tah |
|
segernya air kelapa muda |
tanpa terasa waktu sudah mulai malam dan kang
Frans tiba tiba berganti atribut, mengenakan sepatu, dan harum semerbak, hmmmm
mau liar malam nich siPap curigaaaa, kalo kang Jhon emang selepas magrib pun
sudah menghilang entah kemana ? nya kemana lagi pasti ngamodus hehehe piss
maannn....selang beberapa waktu kang Pekih pun menanyakan keberadaan kang Franz
kang Adi kamana c papih.. ? c papih liar da gaya pokonamah, langsung itu mah
beliau segera bergegas mengeluarkan motor dan beredar, anak muda anak muda
hehehe, usut punya usut ternyata beliau bertemu dengan bule percakapanpun
dimulai, do You speak english, yess little, where are you come from ? I’m from
Germany, ya sudaaaah ditingalin we !!dasaaar bikers bikers,.setelah satu jam menghilang
kang Franz pun datang berbarengan dengan kang Jhon yang kataya nongkrong di
warung depan, trus kanapa musti pake motor kalo nongkrong diwarung depan kan
jalan kaki aja bisa ? aneh ah hahaha,
untuk mengisi waktu tidak lupa lap lap si Black
mumpung kang Yana coy pun lagi bersih bersih tunggangannya
|
nu ngelap motor vs nu ngamodus |
tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 23.30WIB
mari kita istirahat
sekitar pukul 02.30 WIB hujan turun dengan
kerasnya secara tiba tiba sontak yang pada tidur di teras dan bale bale / saung
pun berhamburan masuk rumah bari pada lulungu dan yang dari rumah pada
berhamburan keluar Cuma untuk liat motor !! sampai sampai kaki Ketum di injekin
orang lalu lalang padahal ketum kan lagi nyenyak, haduuuh eta kalakuan anak
buah kang lukman tah hahaha,
HARI KEDUA
setelah ngopi maka kami segera kembali ke pantai
untuk senang senang lagi hahaha mari kita nikmati liburan kali ini
|
bay wacth |
|
Biker vs Cilok =....???? |
setelah berenang mungkin rasa lapar menyerang,
akhirnya tukang cilok pun diserbu bikers,
sebagian masih berenang maka saya, ketum, kang
Jhon, Rifky dan Rahmat mencoba untuk menjajal track pasir pantai mantaaaaap
bro, n teuteup exsis
waktu sudah menujukan pukul 09,45WIB kami segera
kembali ke home stay dan prepare untuk Balik Bandung, dan mari sarapan mie dulu
manteman
yess kami prepare balik bandung
setelah menempuh perjalanan yang extrim ditambah
cuaca panas kami menemukan spot yang cukup indah
setelah narsis kami kembali melanjutkan
perjalanan namun baru 500meter kembali kami berhenti 1 bikers bermasalah dengan
spatboardnya,
dan lanjut gaspoll, cuaca cukup panas dan berdebu akhirnya RC
mengarahkan kami ke area Rest yess betul kami dehidrasi, mari istirahat dan
minum air dingin.....
kami melanjutkan perjalanan menuju jalur yang
berbeda dengan keberangkatan, disinilah adrenalin mulai terpacu hingga tensi
darah naik mendekati 150 / 100Mgh,. Mantaap, ditunjang jalanan yang mulus,
cuaca yang cerah, serta tunggangan yang oke #HondaCb150R semakin membuat kami
percaya diri dalam melakukan Cornering kecepatan yang stabil membuat kami
sangat menikmati aksi Cornerring ini dengan poll position
kang Lukman ketum, kang Yana Coy, Adi
Lelucky, dan diikuti beberapa bikers kebelakang, sungguh pengalaman yang luar
biasa dimana kami sangat menikmati aksi cornerring tersebut, hingga lupa
segalanya, bahkan ban depan kang Yana Coy hanya berjarak mungkin 60cm dari Ban
belakang kang Lukman dan begitupun jarak ban belakang kang Yana Coy dengan ban
depan Adi Lelucky hampir sama bahkan kami hampir bersenggolan dan semakin
memacu adrenalin kami untuk semakin menancap Gass, tanpa kami sadari kami
menjadi bahan tontonan gratis oleh para pengunjung tempat pariwisata Cikajang
dimana sebanyak 28 motor melakukan Cornering bersamaan , bagaikan ular besi
yang meliuk liuk dijalanan, dan perlu diperhatikan kami melakukan aksi tersebut
dengan penuh perhitungan dan pertimbangan dan dilengkapi dengan perlengkapan
saftyriding (helm, sarungtangan, sepatu, bodyprotector dll), jadi buat para
pembaca dihimbau jangan pernah melakukan aksi Cornering tanpa perlengkapan
pengaman, motor yang kurang sehat dan skill yang belum terasah if you crash its
dangeraous for you maan, tanpa terasa kami telah memasuki wilayah Garut
selatan, setelah melakukan aksi cornering tersebut, ternyata membuat kami
lapaaar, naha nya ???? yes kembali kami masuk pitStop disebuah minimarket untuk
sekedar rest, ngemil, ngopi dan tentu saja tuang Sangu..
kami di PitStop cukup lama sampai 75menit karena ada
bikers yang memang harus kita tunggu, karena kami harus antri untuk sholat ashar disebuah mushola yang kecil namun sangat menyejukkan, setelah lengkap maka kami kembali
melanjutkan perjalanan pulang ke Bandung dengan rute Cikajang, Samarang, Garut
kota, perjalanan sore hari menjelang malam ini sungguh indah namun begitu memasuki
kawasan Kadungora kemacetan yang sangat luar biasa sehinga mau tidak mau
rombongan harus terpecah, akhirnya kami hanya bertiga, kang Yana Coy, kang Uye
dan Adi Lelucky, kami putuskan tetap memacu gass hingga lingkar Nagreg, setelah
menemukan warung kopi kami segera berhenti di warung kopi tersebut untuk
sekedar ngopi dan rest sebentar setelah pegel mamacetan, tidak berapa lama
merapat kang Bayu, kang Didi, kang Rifky, Papih, kang Jhon, kang Maman, kang
Dheru dan kang Lukman, dan sebagian rombongan masih terpecah dan menjadi dua
kelompok, namun kami di bikin sedikit sewen oleh warung sebelah yang ngacapruk
karena warungnya tidak dibeliin dan meminta kami untuk memindahkan parkir motor
karena di anggap menghalangi bagi calon pembeli .!! What !!!! please dech kami
berencana jajan di warung tersebut namun sifat dari pedagangnya yang kurang bagus
membuat kami illfil ya sudah kami jajan di warung sebelahnya aja ....punten nya
bu kalo dagang tuch musti murah senyum bukan ngomel ngomel rezeki itu tidak
akan tertukar
setelah dirasa cukup istirahatnya segera kami
melanjutkan perjalanan menuju Bandung dengan rute normal Nagreg, Cicalengka, Rancaekek, Cinunuk, Cibiru, masuk gerbang kota Bandung, begitu masuk area Cinunuk
jalanan macet karena para bobotoh PERSIB Bandung / Viking Bandung sedang konvoi
merayakan kemenangannya, disaat saat keadaan macet tersebut kami dikejutkan
dengan ulah para bikers jalanan yang ugal ugalan dengan mengendarai S****a F*..kami
hanya bisa mengalah dan memberikan mereka jalan lebih dulu namun selang
beberapa menit kemudian satu bikers yang sama memotong jalur kami dari kiri dan
mengenai ban depan saya jelaslah saya kaget karena nyaris oleng, begitu kami
berjalan 50meter satu pengendara yang sama kembali memotong kami dari arah
kanan kekiri itupun nyaris membuat saya oleng dan saya masih menahan emosi
biarlah mereka berbuat seperti itu mugkin sedang mencari identitas diri, belum
hilang rasa kaget masih anggota yang sama standing tepat di pinggir kami dan
mengenai sikut tangan kanan saya, spontan segera mengejar dan peringatkan
mereka untuk mengurangi kecepatan dengan menggunakan
bahasa isyarat tubuh,
begitupun dengan
kang yana Coy dan Papih melakukan hal yang sama dengan yang saya lakukan namun
kepada pengendra yang berbeda yaitu pengendara V**a, alhamdulillah mereka
menurutinya karena sampai masuk bunderan Cibiru
saya lihat di Spion mereka tetap dibelakang kami dengan menjalankan
kendaraannya dengan normal, apa yang kami lakukan tadi hanya memberitahukan
untuk berprilaku sopan dan santun dijalan, tanpa harus beradu pisik hal
tersebut sangat tidak terpuji, akhirnya kami sampai di wilayah Bandung Timur
sungguh pengalaman yang sangat luar biasa
touring, adventure, cornering, dan Funnya , terimakasih HSFCB, terimakasih my
StreetFire, terimakasih Honda, #alwaysHonda
see u in next Trip....